Buy Websites

We have set up a long term Cash Bonanza for you

English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Translate Widget by Google

Free Blog Content

Locations of visitors to this page

Foto Saya
Nama:
Lokasi: Pekalongan, Jawa tengah, Indonesia

Saya terlahir di kota yang penuh dengan warisan budaya dari nenek moyang yang merupakan kepribadian orang Indonesia yang masih percaya tentang budaya yakni Batik. Pekalongan biasa disebut dengan nama Kota Batik.







Wanita




Master Paket Download
Solusi Pria
Galesus
Bisnis Iklan
Articles
paradiseclicks
Blogger
Google



Blogger

FinalSense

Amazon

Yahoo

Ebay

<$BlogDateHeaderDate$>
Panduan Malam Pertama
Setelah menjalani serangkaian persiapan dan resepsi pernikahan yang melelahkan, Anda pasti segera ingin beristirahat dan menghabiskan waktu berdua saja dengan pasangan. Dan, yang paling ditunggu-tunggu, tentu saja 'eksekusi' malam pertama.

Selain kesiapan mental, saling memahami dan berkomunikasi dengan pasangan adalah kunci agar malam pertama berakhir sempurna. Sebagai suami, sebaiknya Anda membaca dulu beberapa 'aturan' melalui malam pertama bersama pasangan.

Hindari pemaksaan

Anda tentu tak sabar ingin segera menikmati sensasi malam pertama bersama istri yang telah sah Anda miliki secara hukum negara maupun agama. Meski demikian, Anda tak boleh memaksakan langsung bercinta di hari pertama Anda berdua menjadi suami-istri. Bila memang Anda atau pasangan belum siap atau masih kelelahan seusai pesta, tidak ada salahnya menghabiskan malam itu hanya dengan berpelukan sambil beristirahat. Lagipula, masih banyak malam-malam berikutnya bukan?

Kontrol diri

Meski Anda dan dia sama-sama belum berpengalaman, sebagai suami sebaiknya bertindak sebagai sosok yang lebih bisa mengendalikan diri. Istri Anda akan memerlukan panduan, rasa aman dan buaian dari Anda. Perempuan menyukai laki-laki yang memiliki kontrol untuk urusan bercinta.

Beri waktu pasangan untuk mempersiapkan diri, sementara Anda berusaha membangkitkan hasratnya. Tentunya Anda ingin dia mengingat malam pertama sebagai momen dengan senyum bahagia di wajahnya, bukannya terburu-buru dan membuatnya merasa gugup.

Buat Dia Nyaman

Jika istri Anda gugup, itu hal wajar. Jadi, buat suasana senyaman mungkin. Tingkatkan kepercayaan dirinya dengan memberikan pujian.

Perbanyak ciuman, agar istri Anda tahu bahwa Anda hanya memikirkan dirinya. Bicara dengannya dan cari tahu apa yang ia inginkan. Secara perlahan ia akan melepaskan keraguannya dan menikmati malam pertama dengan Anda.

Bangkitkan hasratnya

Ini penting. Patut diingat, meskipun aktivitas bercinta dapat membuat Anda berdua seakan berada 'di atas awan', namun pengalaman ini cukup menyakitkan bagi perempuan. Jadi, ketika Anda mulai menyentuh tirai, lakukan perlahan-lahan. Alihkah perhatiannya dengan tetap mencium dan membelainya. Berikan dia sesuatu agar pikirannya teralihkan, sehingga ia dapat menikmati sisa malam tersebut.

Tidak terburu-buru

Perempuan biasanya cenderung lebih mudah menyimpan trauma. Bila saat 'pertama' menyakitkannya, akan menjadi pengalaman traumatis baginya.

Jadi, meskipun Anda tahu pasangan Anda menginginkannya namun kemudian berubah pikiran, maka sebaiknya yang Anda lakukan adalah menunda atau menghentikan. Sikap ini menunjukkan bahwa Anda tidak egois dan menghargainya. Percayalah, bersikap sabar justru membuktikan Anda benar-benar mencintainya, dan menambah nilai Anda di mata dia. Yakinlah, bahwa dia sebenarnya menginginkannya sebesar keinginan Anda, dia hanya perlu diyakinkan.

Dia Tak Akan Menolak
Setiap orang pasti kesal bila ajakan bercintanya ditolak, padahal gairah sudah memuncak. Kebanyakan pria mengeluh karena pasangan mereka tidak ingin melakukan hubungan seks sesering yang mereka inginkan.

Bila tak ingin ditolak istri, Anda harus perhatikan kondisinya. Ada 9 situasi saat perempuan biasanya sangat bergairah, sehingga ia tak akan kuasa menolak Anda.

1. Sesudah bertengkar

Mitos yang mengatakan bahwa selesaikan masalah dengan seks, ternyata betul. Percekcokan antara Anda dan pasangan cenderung membuat tekanan darah Anda naik dan jantung berdetak keras. Dan begitu permasalahan dapat diselesaikan, tidak ada yang lebih tepat daripada membawa pasangan ke kamar tidur, menciumnya dengan penuh gairah, dan melanjutkannya dengan berhubungan seks.

Anda tidak perlu khawatir dan ragu-ragu walaupun telah membuatnya sangat marah dan menangis. Tenangkan dirinya, hapus air matanya, dan lakukanlah hubungan intim.

2. Saat bahagia

Sama halnya dengan kemarahan dan kesedihan, rasa bahagia yang berlebihan juga dapat mempengaruhi suasana hati seorang wanita. Saat dia mengalami kejadian yang membuat hatinya sangat gembira, itulah saatnya untuk menyalurkan seluruh energi positif kedalam hubungan seks yang hebat.

3. Sedang stress

Pada saat sedang stres, libido seorang wanita justru meningkat. Bila Anda menyadari bahwa pasangan Anda sedang stres, segera tawarkan bantuan untuk meredakan stresnya dengan hubungan seks.

4. Perasaan cemburu

Cemburu bisa meningkatkan gairah, dengan catatan cemburu ini bukan disebabkan karena kesalahan Anda. Saat istri ngambek karena Anda terpaku pada pemeran utama film yang sangat cantik misalnya, bisa dipastikan, ia hanya sedang menginginkan Anda.

5. Masa subur

Seorang wanita akan sangat bergairah pada masa ovulasi. Biasanya, masa ini berlangsung pada hari keempat belas setelah hari terakhir menstruasinya.

6. Suasana romantis

Ciptakan suasana romantis dengan memutar lagu-lagu cinta kesukaannya, bila perlu, ajak dia berdansa. Apalagi bila saat itu rumah dalam keadaan bersih dan rapi. Yakinlah, dia akan bergairah.

7. Film romantis

Kebanyakan wanita akan terbawa perasaannya dan gairahnya akan meningkat bila menonton film-film romantis seperti misalnya "Titanic".

8. Cinta jarak jauh

Hubungan jarak jauh memiliki potensi yang hebat dalam kehidupan seks Anda. Karena terpisah jarak dan waktu, akan membuat rasa rindunya menyala, dan akan terlepas dahsyat pada saat bertemu kembali. Semakin lama seorang wanita tidak melakukan hubungan seks, semakin tinggi gairah seksnya.

9. Sesuatu yang baru

Gunakan kreativitas Anda, lakukan hubungan seks lain dari yang biasa Anda berdua lakukan. Seks kilat di pagi hari atau seks di dapur, atau bahkan di dalam mobil, akan sangat menggairahkannya.

7 Masalah Asmara dan Pemecahannya
Ulasan singkat mengenai bagaimana mengatasi ketujuh masalah paling umum dalam suatu hubungan ini akan mengembalikan kehidupan cinta Anda sesuai jalur.

Setiap hubungan--bahkan yang paling bahagia sekalipun, tak pernah bisa luput dari masalah. Ada baiknya Anda mengetahui masalah yang paling umum muncul dalam kehidupan percintaan, termasuk pernikahan, sehingga Anda bisa lebih siap dan memiliki cara paling efektif menyelesaikannya.

Scott Haltzman, MD, profesor psikologi di Brown University mengatakan, "Dengan mengetahui gambaran suatu hubungan, dari yang indah, buruk, terburuk, Anda akan bisa lebih memahami, dan Anda tidak akan berharap sesuatu yang tidak realistis."

Idealnya, topik-topik umum seperti keuangan, seks, dan anak-anak harus dibicarakan sebelum Anda dan pasangan memutuskan untuk hidup bersama. Namun, meski telah sepakat untuk hal-hal tersebut, tidak berarti hubungan akna sepi dari masalah.

Inilah tujuh masalah umum yang paling sering muncul dalam sebuah hubungan, serta bagaimana cara mengatasinya.

1. Kurangnya kepercayaan

Kepercayaan merupakan bagian penting dalam sebuah hubungan. Ini bukan hanya masalah kepercayaan akan masih berlakunya prinsip monogami, atau dalam kata lain, tidak adan orang ketiga dalam hubungan. Kepercayaan ini juga menyangkut kepercayaan apakah Anda dan pasangan masih saling mencintai. Ini bisa jadi masalah besar bila tidak dibicarakan serius.

Pemecahannya, adalah mengkomunikasikannya. Anda dan pasangan perlu membicarakan perasaan masing-masing. Apa sebenarnya yang membuat Anda kehilangan kepercayaan kepada pasangan atau mengapa Anda meragukan komitmennya.

2. Seks

Bahkan dalam hubungan antara dua orang yang saling mencintai sekalipun, masalah seks bisa saja muncul. Masalah seksual ini biasanya berkaitan dengan frekuensi, kepuasan, tipe seksual, dan keintiman dalam hubungan. Seiring berjalannya waktu, tipe hubungan seksual bisa berubah. Banyak pasangan yang telah lama hidup bersama merasa baik-baik saja dengan frekuensi bercinta yang lebih santai, namun ada yang justru semakin bergairah begitu anak-anak sudah besar.

Pembicaraan mengenai seks ini perlu, tak hanya untuk menyelesaikan masalah yang ada, tetapi untuk meningkatkan kualitas hubungan, seperti mengungkapkan fantasi, seberapa sering Anda menginginkannya, bagaimana caranya, apa yang ingin Anda coba, dan sebaliknya.

Pembicaraan ini, bagi perempuan, bisa memberikan efek keintiman, meski bagi Anda tidak selalu berarti demikian.

3. Kurang komunikasi

Banyak dari kita yang menilai melakukan pekerjaan sehari-hari adalah bentuk komunikasi. Namun komunikasi yang sesungguhnya adalah membagi harapan, impian dan pemikiran bersama. Bukan hanya berbicara mengenai siapa yang harus memasak, siapa yang harus menjemput anak-anak, atau pembagian kerja lainnya.

Biasakan meluangkan waktu, minimal lima menit saja, untuk membicarakan hal lain selain pekerjaan, jadwal sehari-hari, dan anak-anak. Pembicaraan ini tak harus dilakukan langsung, bila tidak sempat bertemu, bisa lewat telepon, atau email.

4. Masalah keuangan

Masalah ini cukup sensitif, dan banyak orang tak mau membicarakannya. Tapi ini penting. Hal-hal yang penting dibahas adalah siapa yang berhak mengatur keuangan keluarga, siapa pencari nafkah utama, apakah perlu menabung, berapa jumlah tabungan.

Idealnya, sebaiknya Anda meluangkan waktu untuk membicarakan masalah keuangan ini. Buatlah daftar tujuan jangka panjang dan jangka pendek dalam keuangan, seperti berapa jumlah pengeluaran dan tabungan. Keterbukaan dalam masalah keuangan ini penting. Meski ada salah satu pihak yang bertugas mengatur keuangan, tetapi pihak yang lain harus ikut terlibat.

5. Pembagian tugas

Masalah semacam ini bisa menjadi sumber konflik. Pembagian tugas memang tidak bisa persis 50-50 persen, tetapi harus adil. Untuk mengatasinya, diskusikan harapan Anda, dan apa yang ingin Anda bagi bersama. Lakukan kompromi, agar tidak ada salah satu pihak yang merasa dirugikan.

6. Manajemen konflik

Setiap hubungan selalu diwarnai konflik. Persoalannya bukan pada sedikit atau banyaknya konflik, tetapi bagaimana cara mengelolanya. Agar konflik bisa cepat diatasi, Anda dan pasangan harus menghindari tingkah laku yang merusak seperti suka berteriak, acuh, diam, atau mencoba menghindar.

Perbaiki kemampuan komunikasi Anda, agar lebih mudah menyelesaikan konflik. Dengarkan baik-baik apa yang dikatakan pasangan, jangan malah sibuk dengan pikiran Anda sendiri. Juga, perhatikan waktu. Jangan membicarakan masalah penting saat pasangan tampak sedang lelah, atau saat ada anak-anak.

7. Memelihara kecocokan

Kecocokan bukan hanya selalu berarti memiliki hobi atau minat yang sama. Kecocokan, lebih pada cara pandang yang sama mengenai suatu masalah. Pasangan yang memiliki sudut pandang sama dalam masalah anak-anak, agama, dan gaya hidup, cenderung dapat bertahan lebih awet dalam hubungan mereka.

Dan, yang tak kalah penting, adalah rasa saling menghormati. Boleh saja Anda dan pasangan tidak sependapat, tetapi jangan sampai permasalahan itu mempengaruhi hubungan yang Anda jalani.

0 Comments:

Posting Komentar

<< Home